Masakan Jerman (bahasa Jerman:
Deutsche Küche) bervariasi dari wilayah ke wilayah.
Wilayah Bayern
dan Swabia
memiliki tradisi kuliner yang serupa dengan tetangga mereka di selatan,
Swiss dan Austria.
Babi, sapi dan unggas adalah
daging utama yang dikonsumsi di Jerman. Di antara unggas, ayam adalah yang paling
umum, meskipun bebek,
angsa
dan kalkun
juga dimakan.
Masakan Jerman memiliki banyak ragam asli telah beradaptasi bersama tren
kesehatan moderen dan citarasa kaum imigran. Masakan Jerman dikenal akan produk susu, keju,
sosis
(Wurst), kue-kue,
pangsit
serta berbagai jenis produk minuman bir, anggur, minuman distilasi
seperti Hacker-Pschorr dan Lowenbrau (bir), Asbach Uralt (brandy), Joseph
Freiderich (anggur), dan Fuerst Metternich Sekt (sampanye).Variasi masakan moderen Jerman (neue Küche) juga dipengaruhi oleh masakan asing.
Orang-orang dari Turki
dan Italia
yang datang sebagai imigran, menambah rasa dan ragam kuliner Jerman dengan masakan
khas negara mereka masing-masing.
Banyak jenis masakan Jerman diciptakan sejak ratusan tahun lalu untuk
mencegah bahan makanan membusuk.
Contohnya adalah Sauerkraut, yang dibuat dari kol yang difermentasikan.Untuk mengawetkan daging,
orang Jerman merendamnya dalam cuka dan rempah-rempah, seperti Sauerbraten.
0 komentar:
Posting Komentar